oleh

Suimi Fales; Lampu, Jalan dan Siring Masih Mendominasi Aspirasi Warga Kota

-BIROKRASI-531 views

Berandang.com- Hari kedua Reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu memasuki masa sidang ke-II tahun 2021. Suimi Fales, SH., MH, anggota DPRD Provinsi Bengkulu Daerah Pemilihan I Kota Bengkulu menjaring aspirasi masyarakat. Rabu (09/06/2021).

Reses hari kedua ini digelar di kelurahan Kebun Beler, Kebun Kliwat dan sekitar wilayah kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini lebih banyak berdialog langsung saat reses, menurutnya, agar aspirasi bisa didengar langsung oleh Wan Sui, sapaan akrab Dewan Provinsi ini.

“Jalan kami sudah berapa kali diukur, namun belum juga dibangun.” ujar Junairi selaku ketua RT 12

Hendri, selaku Ketua RT 09 juga ikut mengeluhkan kurangnya penerangan jalan. Hal ini juga disampaikan oleh Ujang Mulkati selaku Ketua RT. 04.

Selain itu, aspirasi juga datang dari Adisa Ketua RT 08, ia juga mengeluhkan terkait siring yang sering pendangkalan dan  berakibat banjir.

Ivan Ansori, warga kelurahan Kebun Beler juga berharap, agar ada pengelolaan wisata pantai panjang. Agar ada penarikan retribusi mobil bagi pengunjung dari luar daerah. Keculai motor dan mobil dinas. Pengelolaan Taman Remaja untuk spot pariwisata yang disukai milenial, serta meminta agar pemerintah bekerjasama dengan investor untuk membangun pabrik minyak goreng.

Menyikapi hal tersebut, Suimi Fales menyampaikan, dari beberapa aspirasi, banyak yang menjadi wewenang pemerintah Provinsi. Namun ia akan menyampaikan kepada DPRD Kota Bengkulu dari PKB.

“Nanti Kita kawal aspirasi, akan saya sampaikan kepada 3 orang anggota DPRD dari PKB. Agar terkait jalan, siring dan lampu jalan yang menjadi wewenang pemerintah kota. Dulu, saat saya masih di DPRD Kota, selaku ketua ketua Komisi ia pernah menganggarkan untuk program walikota “Kota Menyala” senilai 80 Milyar. Mungkin masih ada yang belum dibangun karena keterbatan anggaran” Ujar Sui yang juga aktif sebagai Dosen di UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Lebih lanjut, Suimi Fales menceritakan, “Jalan yang menuju kampus Dehasen sawah lebar dulu juga dibangun saat saya menjadi DPRD Kota Bengkulu. Pemerintah sudah menganggarkan dan segera membangun, namun sebagian warga ada yang menolak dan meminta ganti rugi. Sampai saya didatangi warga kerumah karena mendapat penolakan. Namun saat ini mereka malah senang karena jalan sudah dibangun lebar” Ujar Sui.

Menanggapi aspirasi yang menjadi wewenang pemerintah provinsi, Wan Sui akan menampung semua aspirasi dan akan menyampaikan dalam sidang Paripurna anggota DPRD Provinsi pada masa sidang ke-II.

Selain keluhan infrastruktur, Mirwan, salah satu peserta reses juga meminta agar Suimi Fales maju menjadi walikota Bengkulu ditahun 2024 mendatang. Saat dilemparkan ke audience, semua peserta reses langsung menyetujui dan mendukung Suimi Fales maju di Pilwakot mendatang. *(Adv)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *