Berandang.com- Empat Lawang. Sungguh tragis yang menimpa sopir truk yang bernama Awaludin (56) asal Kerawang – Jabar, tewas dengan posisi kepala remuk karena terjepit saat ingin menaikkan alat berat yang sudah selesai mengerjakan perbaikan di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Desa Muara Pinang Baru (tinggil), Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang. Minggu (5/1/2019)
Kejadian ini sekira pukul 14.00 wib, bermula korban dan rekannya ingin menaikkan alat berat (stambual) keatas mobil truk Hino dengan nomor polisi B 9050 PIN dengan cara diderek untuk dibawah ke PT. AJM yang berada di jalan poros Tebing Tinggi. Saat proses penarikan salah satu jembatan kayu yang digunakan anjlok sehingga mengakibatkan alat berat tersebut jadi oleng dan tidak bisa naik, membuat korban turun dari mobil truk dan masuk diantara selah kepala mobil bagian belakang. Hal ini disampaikan oleh Adi (37) selaku rekannya.
Dilanjutkannya “Pada saat penarikan saya menunggu kode karena posisi saling membelakangi tapi sudah saya kasih tau bahwa ada kayu yang anjlok tapi korban menyuruh teruskan, ya saya teruskan. Pas noleh kebelakang teman saya sudah terjepit, gak bisa ngomong lagi saya drop “Terang Adi.
Korban berhasil dievakuasi selama 2 jam dengan posisi tergantung dan kepala terjepit, menggunakan alat pemotong besi (grindo). Saat itu korban langsung jatuh dan langsung dibopong oleh polisi dibantu dengan warga menuju mobil ambulan yang sudah disiapkan, korban langsung dibawah ke puskesmas. *(San)
Komentar