Berandang-Bengkulu. Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor Bengkulu melakukan kunjungan ke kantor Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu jalan Sutoyo Tanah Patah. Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi sekaligus konferensi pers terkait sikap GP Ansor di ruang pertemuan sekretariat SMSI, jum’at pukul 09.30 WIB (29/03).
Kunjungan ini dalam rangka agenda Silaturahmi dan Konferensi Pers hasil Rakerwil GP Ansor Bengkulu. Deklarasi “Gerakan Rabu Putih”, serta Pernyataan Sikap PW GP Ansor Bengkulu Menjelang Pemilu 2019.
Ketua PW GP Ansor Bengkulu M Soleh didampingi pengurus wilayah dalam jumpa persnya didepan awak media menjelaskan, “Rabu merupakan hari pemungutan suara, sedangkan putih menggambarkan kebalikan dari hitam atau gelap. Hoaks, fitnah, ujaran kebencian, intimidasi serta isu kerusuhan itu adalah gelap. Akhir-akhir ini mewarnai kehidupan politik yang tidak boleh dibiarkan”, ujar Soleh.
Ketua GP Ansor M. Soleh mengimbau, “Kepada masyarakat Provinsi Bengkulu agar sadar akan hak demokrasinya untuk menggunakan hak politiknya di 17 April 2019 dan berharap Ansor bisa menekan angka golput serta pemilu aman, damai, dan sejuk. Bahkan tidak adanya kerusuhan yang dikarenakan Isu-isu atau hoaks”.
Mencermati situasi menjelang pemilu 2019, PW GP Ansor Provinsi Bengkulu menginstruksikan kepada seluruh kader GP Ansor dan Banser se-Provinsi Bengkulu sebagai berikut :
- PW Ansor Provinsi Bengkulu memandang fenomena maraknya hoaks, fitnah dan ujaran kebencian telah mengakibatkan masyarakat terbelah dan mulai timbul rasa tidak percaya ditengah masyarakat. Jika hal demikan dibiarkan terus berlangsung, maka akan merusak tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
- PW Ansor Bengkulu mengajak masyarakat Provinsi Bengkulu memerangi hoaks, fitnah dan ujaran kebencian serta menciptakan kesejukan di sisa hari menjelang pemungutan suara pemilu 2019.
- PW Ansor Bengkulu meminta masyarakat tidak mempercayai isu akan adanya kerusuhan menjelang, saat, dan paska pemilu 2019, dan tidak perlu khawatir akan adanya intimidasi dari kelompok tertentu.
- PW Ansor Bengkulu mendorong sekaligus percaya polri dan dibantu TNI bertindak profesional dalam menjamin stabilitas politik dan keamanan pemilu 2019. Oleh karena itu, masyarakat dihimbau tidak perlu ragu menggunakan hak pilih mereka pada 17 April 2019 mendatang.
- PW Ansor Bengkulu mengintruksikan kepada semua kader GP Ansor dan Baser se-Provinsi Bengkulu untuk membantu polri dan TNI mengamankan situasi hari pemungutan suara dan perhitungan suara di TPS-TPS se-Provinsi Bengkulu.
- Memperbanyak membaca Sholawat Asyghil di masjid, pondok pesantren, dan rumah.
- Demi mewujudkan pemilu 2019 yang aman, damai, dan demokratis, PW GP Ansor Bengkulu mendeklarasikan gerakan “Rabu Putih”, yaitu sebuah gerakan masyarakat yang bertujuan memaksimalkan tingkat partisipasi masyarakat pemilih Provinsi Bengkulu ke TPS dan menggunakan hak pilihnya/mencoblos pada pemilu 17 April 2019 secara bebas dan nyaman, tanpa rasa takut atau merasa terintimidasi oleh kelompok manapun. *(Ss)
Komentar