oleh

Dua Paslon Bupati Kepahiang Ikuti Debat Kandidat Putaran I

-POLITIK-1.098 views

Berandang.com- Kepahiang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepahiang telah melaksanakan agenda debat kandidat putaran pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang di Pilkada 2020 berlangsung di Guest House Kepahiang Rabu, Sekira pukul 20.00 wib (4/11/2020).

Debat kandidat dua paslon ini dipandu oleh Elfahmi Lubis, S.Pd M.Pd yang juga merupakan Dosen Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan Rossa Rikha Putri Rachim, S.Ikom presenter RBTV.

Debat putaran pertama dengan tema meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ketua KPU Kepahiang Mirzan Pranoto Hidayat menyampaikan debat kandidat salah satu metode pelaksanaan kampanye dalam tahapan Pilkada tahun 2020, perubahan dalam pelaksanaan menyesuaikan PKPU 13 tahun 2020.

“Dimana semua tahapan mempedomani bencana non alam, perubahan ini bisa disesuaikan. Sebelumnya bisa mengumpulkan massa ditiadakan, beberapa metode kampanye yang dilakukan adalah kampanye terbatas, debat yang dilaksanakan saat ini menggandeng lembaga penyiaran publik, medsos KPU, berharap bisa sampai ke masayarakat luas, bisa mengetahui visi, misi dan program dari masing-masing pelaksanaan calon,” sampai Mirzan.

Sementara itu, pasangan nomor urut I Ujang Syaripudin-Ir. Firdaus Djaelani menyampaikan visi dan misi mereka, Ujang menyampaikan diantaranya visi Paslon dengan jargon ‘Padek’ ialah mewujudkan pemerintahan yang baik berbasis kompetensi, meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan. Kemudian pemerataan pembangunan infrastruktur, mendorong pertumbuhan ekonomi perkebunan dan perikanan dan UKM.

“Yang paling penting dari menggerakkan sektor pembangunan, pelayanan dasar dan masyarakat, pendidikan dan kesehatan serta pertanian adalah menciptakan lapangan pekerjaan,” sampai Ujang.

Cawabup Paslon nomor urut I Firdaus Djaelani menyampaikan sasaran dari visi dan misi tersebut adalah, dari sektor pemerintahan, perekonomian dan lingkungan, kemudian sasaran meningkatkan hasil pertanian dan perkebunan melalui peningkatan SDM petani.

“Sasarannya memberikan bantuan modal usaha bagi insdustri dan UKM, dengan target kalau bisa menciptakan lapangan pekerjaan minimal 1.000 pemuda. Kemudian menjemput bola layanan administrasi dan kependudukan, dari visi yang sudah diprogramkan, jika PADEK jadi pemimpin akan sesuai dengan harapan masyarakat yang kami temui rata-rata menginginkan perubahan di Kabupaten Kepahiang,” sampai Firdaus.

Tamu Undangan Debat Kandidat Pilbub Kepahiang 2020

Kemudian, pasangan Cabup-Cawabup nomor urut 2 Ir. Hidayattulah Sjahid, MM IPU- H. Zurdinata, S.Ip, Hidayatt menyampaikan visi dan misi keduanya ialah melihat kondisi obyektif Kepahiang berdasarkan geomorfologi, agroklimatologi dan kondisi sosial ekonomi budaya. Visi terwujudnya Kabupaten Kepahiang dengan sumber daya manusia yang sehat, cerdas dan produktif.

“Kemudian efektivitas pemerintahan mewujudkan reformasi birokrasi berkaitan dengan tercapai yang birokrasi yang profesional, akutanbel dan terpenuhinya harapan publik. Kemudian menciptakan iklim usaha yang kondusif, menggerakkan ekonomi kerakyatan dan mendorong, SDM sektor pariwisata, ekonomi kreatif. Bagaimana memperlihatkan potensi budaya yang akan kami rangkum pada RPJMD untuk tahun 2021-2025 mendatang akan diakumulasikan dalam satu rencana kerja, kami percaya kesinambungan pembangunan ini akan terwujud,” sampai Hidayatt.

Cawabup Kepahiang Zurdinata menambahkan, Kepahiang merupakan sektor pertanian, Paslon DANA fokus pada pertanian dengan meningkatkan produktivitas komoditas perkebunan kopi dan lada, diperlukannya meningkatkan kualitas dan kuantitasnya. Selain dukungan pemerintah, para petani dapat memperhatikan hal-hal tentang peningkatan mutu dan kualitas kopi asal Kepahiang.

“Peningkatan produksi dan produktivitas yang mutunya baik perlindungan, pengelolaan dan pemasaran dengan memperhatikan kualitas dan kuantitas kopi dan lada, hal ini mempengaruhi harga jual, sehingga terwujudnya kesejahteraan masyarakat petani,” tutur Nata. *(Adv)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *