Berandang-Bengkulu. Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi Bengkulu menciptakan ibu-ibu generasi zaman milienal berkualitas, memberikan pelatihan pembuatan Jeruk Kalamansi dan Terul Asin berbaga aneka rasa.
Sebutan zaman modernnya, “The power of mak-mak” (wanita tangguh). Tidak hanya bergantung pada laki-laki untuk menafkahi keluarga.
Melainkan, ibu-ibu muda dan rumah tangga bisa membuka peluang usaha sendiri, seperti ada Usaha Kecil Menengah (UKM).
Untuk itu, Ketua IWAPI Provinsi Bengkulu Trisna Anggraini, S.Ip,. MM memberikan motivasi, arahan dan ilmunya pada ibu-ibu dari perwakilan berbagai Kabupaten Kota Bengkulu.
Pada pelatihan pembuatan dan pengemasan sirup kalamansi angkatan ke III, bertempat di La Mentique Penurunan, Jumat (7/22).
Hampir 40 peserta antusias mengikuti pelatihan tersebut. Untuk diberikan trik dan cara membuatnya bahkan mempromosikan suatu produk pada masyarakat Bengkulu.
“Mereka kita beri pelatihan praktek langsung cara pembuatannya, agar lebih cepat mencerna bagaimana cara produksi yang bagus,” ucapnya Trisna Anggraini.
Ia juga menghimbau, bagi siapapun ingin ikut pelatihan tersebut silahkan daftar tanpa dipungut biaya apapun.
“Mendapatkan ilmu dari berbagai macam kegiatan sering praktek maka kealihan itu akan muncul dengan sendirinya,” katanya.
Lanjut dikatakan Trisna, diharapkan kedepan mereka menjadi relawan pada pembuatan usaha Jeruk Kalamansi dan Telur Asin.
“Penguatan dari keluarga kalau keluarga sudah suka yang dibuat ibu-ibu tadi, barulah di jual di sekitar area rumah setelah sudah mahir, pengahasilan sudah cukup bisa buka tokoh sendiri, barulah memberikan ilmunya pada ibu-ibu lainnya. Karena berbagi ilmu itu indah,” jelasnya.
Untuk diketahui, pembuatan telur asin berbagai rasa ada rasa original, pedas, bawang udang dan masih banyak lagi. Memberikan cita rasa sendiri bagi masyakarat bumi rafflesia. *(Ahm)
Komentar