oleh

Jalan Hasil TMMD Reguler Brebes Tepat Sasaran dan Manfaat

-Berita-546 views

Brebes – Di mata Munawaroh (39), warga Dusun Saljan, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pembangunan jalan tembus dari Dusun Karanganyar ke Dusun Kedung Kandri sepanjang 2,2 kilometer lebar 4-6 meter, yang menjadi sasaran fisik utama di gelaran  TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes, adalah sangat tepat sekali.

Menurutnya, jalan yang sudah jadi itu mempunyai asas manfaat yang sangat besar bagi warga Kalinusu umumnya, namun khususnya bagi warga Dusun Kedung Kandri, jelas sudah membuka keterisoliran selama puluhan tahun karena memang sebelumnya tidak memiliki akses jalan sama sekali.

Untuk diketahui, warga Dukuh Kedung Kandri sebelumnya harus menyeberangi Kali Pemali dengan sampan untuk mendapatkan fasilitas pendidikan, kesehatan, dan ke pasar terdekat yang ada di wilayah kecamatan tetangganya, yaitu Kecamatan Bantarkawung, dengan membayar ongkos penyeberangan seribu rupiah untuk anak sekolah bolak-balik, Rp. 2 ribu per sepeda kayuh, dan Rp. 5 ribu untuk setiap satu sepeda motor.

Sementara untuk ke Kantor Balai Desa Kalinusu, setelah menyebrang rakit, mereka harus melanjutkan perjalanan darat sejauh 13 kilometer lebih (45 menit lebih), dengan melewati sejumlah desa di wilayah kecamatan tetangganya itu, kemudian ke wilayah Kecamatan Bumiayu, hingga akhirnya sampai tujuan.

“Selain itu, dengan adanya akses jalan baru yang dibangun tersebut, akan membuka peluang perkembangan pemukiman warga di Desa Kalinusu,” ungkapnya, Rabu (21/10/2020).

Termasuk, lanjut Munawaroh, akses jalan baru yang dibuat melalui TMMD Reguler itu, akan membuka pengelolaan tanah kas/bengkok 5 desa yang menjadi satu di wilayah Kalinusu, yaitu Desa Kalinusu, Kalilangkap, Kalisumur, Pamijen, dan Desa Kaliwadas, dimana tanah kas desa itu selama ini tidak tersentuh akses jalan yang memadai sehingga hasil pertanian tidak maksimal.

Menurut Kepala Desa Kalinusu,  Wasid (44) , dengan  luas lahan pertanian yang dominan di desanya, mayoritas penduduknya adalah petani, tentu nantinya dengan jalan baru yang dibangun TNI dari Kodim Brebes akan mempermudah aktivitas warga tani.

Kades Wasid menaruh harapan jauh pasca TMMD, yakni Pemkab Brebes berkenan untuk membangun infrastruktur lanjutan sepanjang 4-5 kilometer, menuju salah satu dusun yang juga terisolasi yakni Dusun Maribaya, dari titik 800 meter, dimana terdapat prasasti TMMD Reguler atau pertigaan jalan cikal bakal ke Dusun Maribaya.

Pasalnya, di Dusun Maribaya ada potensi Eduwisata Padang Penggembalaan Ternak Maribaya seluas 350 hektar, yaitu 104 hektar untuk pengembangan sapi Jabres (Jawa Brebes), dan 250 hektar akan digunakan sebagai wisata pertanian terpadu. (Dar/Aan)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *