“Ketersediaan akan lokasi berkumpul yang berukuran besar masih sangat minim di Bengkulu, sehingga perlu waktu beberapa bulan untuk memesan tempat. Semoga gedung ini bermanfaat bagi kegiatan kampus maupun umum bagi masyarakat,” kata Soemarno yang mewakili Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dalam peletakan batu pertama pembangunan gedung serbaguna di Universitas Prof. Hazairin, Senin (1/7)
Sementara itu, Rektor Universitas Hazairin (Unihaz) Yulfiperius menjelaskan pembangunan gedung serbaguna satu lantai ini diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu, Estimasi pembangunan gedung direncanakan 6 bulan kedepan atau habis tahun 2019 akan selesai.
“Lokasi gedung ini tentu sangat strategis, karena terletak ditengah kota Bengkulu. Luas gedung ini sekitar 600 m2 dan akan dikoneksikan ke sarana ibadah (masjid) disebelahnya sehingga masyarakat yang menggunakan sebagai tempat pernikahan dapat menggunakan fasilitas tersebut,” jelasnya
Tambahnya, Unihaz ini merupakan universitas yayasan swasta yang didirikan oleh Para Pasirah Kepala Marga (Tetua) dalam wilayah Keresidenan Bengkulu pada masa Pemerintahan Hindia Belanda tahun 1928.
“Sejarahnya kampus ini didirikan para tetua kita dahulu, waktu masa penjajahan. oleh sebab itu, ornamen Bengkulu akan menghiasi setiap sudut gedung ini nantinya,” katanya. *(03)
Komentar